Begini Tanggapan Wali Kota Cirebon soal Raperda Cagar Budaya Dicabut

Begini Tanggapan Wali Kota Cirebon soal Raperda Cagar Budaya Dicabut

CIREBON - Wali Kota Cirebon Nashrudin Azis mengaku tidak paham alasan raperda tentang Cagar Budaya dicabut. Hal itu menanggapi keluhan budayawan dan seniman terkait raperda tentang Cagar Budaya yang dicabut DPRD Kota Cirebon.

\"Tapi yang pasti bahwa setiap produk raperda tentunya harus membawa kemaslahatan bagi umat. Karena ini menyangkut cagar budaya, tentunya apa pun nanti bentuknya, itu kan harus membuat cagar-cagar budaya yang ada di Kota Cirebon dan wisatawan bisa terpenuhi kebutuhannya. Nah, yang menjadi persoalan apakah peraturan itu cukup di tingkat provinsi atau daerah kota/kabupaten, inilah yang harus saya cari tahu apa sebabbya raperda itu dicabut, kemungkinan besar alasannya peraturan cagar budaya cukup di tingkat provinsi,\" ungkapnya.

Wali kota mengatakan, Pemkot Cirebon tetap mengelola cagar budaya yang ada di Kota Cirebon.

Baca juga:

Kota Cirebon Zona Merah, Ruang Isolasi Covid-19 dan Obat Aman

Kecelakaan Pagi Ini, Pemotor Tewas Tabrak Truk Fuso di Jalan Pantura Pangenan

Cara Cek Bantuan UMKM Rp2,4 Juta

\"Tentunya kalau pengelolaannya tetap oleh Pemkot Cirebon. Hanya peraturan yang memayungi cagar budaya itu di tingkat provinsi,\" pungkasnya.

Diberitakan sebelumnya, DPRD Kota Cirebon dan Pemkot Cirebon menghentikan pembahasan mengenai Raperda tentang Cagar Budaya.

Padahal sebelumnya sejumlah unsur pimpinan DPRD Kota Cirebon menyampaikan akan membahas kembali dan merancang Raperda Cagar Budaya bersama pihak yang ahli dalam seni, budaya dan pelestarian cagar budaya.

Namun, DPRD dan Pemkot Cirebon menghentikan raperda tersebut. Padahal banyak aset peninggalan para leluhur berupa situs dan petilasan yang memiliki nilai sejarah di Kota Cirebon yang masih ada, sehingga harus dilestarikan agar tidak hilang. (rdh)

https://www.youtube.com/watch?v=f46xZJT7f-Y

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: